Tuesday, 20 January 2015

KOMPONEN KOMPONEN UNIT FINAL DRIVE/GARDAN



  • KOMPONEN KOMPONEN UNIT FINAL DRIVE/GARDAN




1.Cincin dorong                                               12. Mur penyetel
2.Roda gigi samping(side gear)                       13.Pinion penggerak
3.Roda gigi planet/pinion                                 14.Cincin (O ring)
4.(pinion gear)                                                  15.Bantalan belakang
5.Tutup bantalan                                               16.Spaser
6.Pengunci mur penyetel                                  17.Differential carrier
7.Mur penyetel                                                 18.Bantalan depan
8.Baut                                                               19.Penahan oli
9.Plat pengunci                                                 20.Perapat oli (oil seal)
10. Bak differential                                           21.Flens penyambung
11.Roda gigi ring (ring gear)                            22.Mur pengikat


  • FUNGSI FINAL DRIVE
1.Membedakan putaran roda kiri dan kanan pada saat kendaraan membelok
2.Mereduksi putaran untuk menghasilkan momen yang besar
3.Merubah arah putaran sebesar 90 derajat terhadap putaran asal.


  • CARA KERJA FINAL DRIVE
1.Pada saat jalan lurus
     Pada saat kendaraan berjalan lurus pada jalan datar tahanan gelinding (rolling resistance) pada kedua roda penggerak (drive gear) relatif sama.
    Bila tahanan kedua poros axle belakang sama (A dan B) Pinion tidak berputar sendiri tetapi ring gear, differential case dan poros pinion berputar bersama dalam satu unit.Dengan demikian, pinion hanya berfungsi untuk menghubungkan side gear bagian kiri dan kanan, sehingga menyebabkan kedua drive wheel berputar pada Rpm yang sama.

2. Pada saat membelok
    Pada saat kendaraanmembelok kekiri, tahanan roda kiri lebih besar dari pada roda kanan.Apabila differensial case berputar bersama ring gear maka pinion akan berputar pada porosnya dan juga bergerak mengelilingi side gear seblah kiri,sehingga putaran side gear sebelaelah  kanan bertambah,yang mana jumlah putaran side gear satunya adalah duakali putaran ring gear.
  Hal ini dapat dikatakan bahwa putaran rata-rata kedua roda gigi adalah sebanding dengan putaran ring gear.

  • PENGERTIAN BACKLASH,PRELOAD,RUN OUT
Backlash adalah kekocakan atau kerenggangan atau jarak bebas perkaitan antara 2 roda gigi.
Pre Load adalah beban awal yang di tanggung oleh unit penggerak sebelum menggerakan unit atau komponen lain.
Run Out atau keolengan yaitu besarnya simpangan pada saat komponen diputar.

  • FUNGSI MINYAK PELUMAS PADA FINAL DRIVE
1. Sebagai pelumas
2.Sebagai penyerap tegangan
3.Sebagai peredam suara

  • AKIBAT YANG TIMBUL  APABILA MINYAK PELUMAS PADA FINAL DRIVE HABIS
   Dapat mengakibatkan bagian-bagian yang bergerak lebih cepat timbul panas dan mengalami keausan, Timbul bunyi/suara bisik yang sangat menggangg

Tuesday, 13 January 2015

komponen final drive dan fungsinya.


Bagian Gardan Mobil Dan Komponen-Komponennya | Blog TKR
Bagian bagian final drive/Gardan beserta fungsinya:

Final drive terdiri dari dua bagian,yaitu:

1.Final gear yang terdiri dari perkaitan antara drive pinion gear dengan ring gear, yang fungsinya untuk memperbesar momen putar dan merubah arah putaran sebesar 90 derajat.
2.Differentail gear yang terdiri dari perkaitan  antara roda gigi- roda gigi pinion gear dengan side gear, yang berfungsi untuk membedakan putaran roda kiri dan kanan saat kendaraan membelok.


KOMPONEN KOMPONEN UNIT FINAL DRIVE/GARDAN





1.Cincin dorong                                               12. Mur penyetel
2.Roda gigi samping(side gear)                       13.Pinion penggerak
3.Roda gigi planet/pinion                                 14.Cincin (O ring)
4.(pinion gear)                                                  15.Bantalan belakang
5.Tutup bantalan                                               16.Spaser
6.Pengunci mur penyetel                                  17.Differential carrier
7.Mur penyetel                                                 18.Bantalan depan
8.Baut                                                               19.Penahan oli
9.Plat pengunci                                                 20.Perapat oli (oil seal)
10. Bak differential                                           21.Flens penyambung
11.Roda gigi ring (ring gear)                            22.Mur pengikat


FUNGSI FINAL DRIVE
1.Membedakan putaran roda kiri dan kanan pada saat kendaraan membelok
2.Mereduksi putaran untuk menghasilkan momen yang besar
3.Merubah arah putaran sebesar 90 derajat terhadap putaran asal.


CARA KERJA FINAL DRIVE
1.Pada saat jalan lurus
     Pada saat kendaraan berjalan lurus pada jalan datar tahanan gelinding (rolling resistance) pada kedua roda penggerak (drive gear) relatif sama.
    Bila tahanan kedua poros axle belakang sama (A dan B) Pinion tidak berputar sendiri tetapi ring gear, differential case dan poros pinion berputar bersama dalam satu unit.Dengan demikian, pinion hanya berfungsi untuk menghubungkan side gear bagian kiri dan kanan, sehingga menyebabkan kedua drive wheel berputar pada Rpm yang sama.

2. Pada saat membelok
    Pada saat kendaraanmembelok kekiri, tahanan roda kiri lebih besar dari pada roda kanan.Apabila differensial case berputar bersama ring gear maka pinion akan berputar pada porosnya dan juga bergerak mengelilingi side gear seblah kiri,sehingga putaran side gear sebelaelah  kanan bertambah,yang mana jumlah putaran side gear satunya adalah duakali putaran ring gear.
  Hal ini dapat dikatakan bahwa putaran rata-rata kedua roda gigi adalah sebanding dengan putaran ring gear.

PENGERTIAN BACKLASH,PRELOAD,RUN OUT
Backlash adalah kekocakan atau kerenggangan atau jarak bebas perkaitan antara 2 roda gigi.
Pre Load adalah beban awal yang di tanggung oleh unit penggerak sebelum menggerakan unit atau komponen lain.
Run Out atau keolengan yaitu besarnya simpangan pada saat komponen diputar.

FUNGSI MINYAK PELUMAS PADA FINAL DRIVE
1. Sebagai pelumas
2.Sebagai penyerap tegangan
3.Sebagai peredam suara

AKIBAT YANG TIMBUL  APABILA MINYAK PELUMAS PADA FINAL DRIVE HABIS
   Dapat mengakibatkan bagian-bagian yang bergerak lebih cepat timbul panas dan mengalami keausan, Timbul bunyi/suara bisik yang sangat mengganggu

Powered by 123ContactForm | Report abuse


Privacy Policy for abdu hanif

If you require any more information or have any questions about our privacy policy, please feel free to contact us by email at http://abdulhaniftkrb.blogspot.co.id/2015/01/komponen-final-drive-dan-fungsinya.html.
At abdulhaniftkrb.blogspot.co.id we consider the privacy of our visitors to be extremely important. This privacy policy document describes in detail the types of personal information is collected and recorded by abdulhaniftkrb.blogspot.co.id and how we use it.
Log Files
Like many other Web sites, abdulhaniftkrb.blogspot.co.id makes use of log files. These files merely logs visitors to the site - usually a standard procedure for hosting companies and a part of hosting services's analytics. The information inside the log files includes internet protocol (IP) addresses, browser type, Internet Service Provider (ISP), date/time stamp, referring/exit pages, and possibly the number of clicks. This information is used to analyze trends, administer the site, track user's movement around the site, and gather demographic information. IP addresses, and other such information are not linked to any information that is personally identifiable.
Cookies and Web Beacons
abdulhaniftkrb.blogspot.co.id uses cookies to store information about visitors' preferences, to record user-specific information on which pages the site visitor accesses or visits, and to personalize or customize our web page content based upon visitors' browser type or other information that the visitor sends via their browser.
DoubleClick DART Cookie
→ Google, as a third party vendor, uses cookies to serve ads on abdulhaniftkrb.blogspot.co.id.
→ Google's use of the DART cookie enables it to serve ads to our site's visitors based upon their visit to abdulhaniftkrb.blogspot.co.id and other sites on the Internet.
→ Users may opt out of the use of the DART cookie by visiting the Google ad and content network privacy policy at the following URL - http://www.google.com/privacy_ads.html
Our Advertising Partners
Some of our advertising partners may use cookies and web beacons on our site. Our advertising partners include .......

  • Google
  • Commission Junction
  • Amazon
  • Widget Bucks
  • Adbrite
  • Clickbank
  • Linkshare
  • Yahoo! Publisher Network
  • Azoogle
  • Chitika
  • Kontera
  • TradeDoubler
  • backlinks.com
  • Other
While each of these advertising partners has their own Privacy Policy for their site, an updated and hyperlinked resource is maintained here: Privacy Policies.
You may consult this listing to find the privacy policy for each of the advertising partners of abdulhaniftkrb.blogspot.co.id.

These third-party ad servers or ad networks use technology in their respective advertisements and links that appear on abdulhaniftkrb.blogspot.co.id and which are sent directly to your browser. They automatically receive your IP address when this occurs. Other technologies (such as cookies, JavaScript, or Web Beacons) may also be used by our site's third-party ad networks to measure the effectiveness of their advertising campaigns and/or to personalize the advertising content that you see on the site.
abdulhaniftkrb.blogspot.co.id has no access to or control over these cookies that are used by third-party advertisers.
Third Party Privacy Policies
You should consult the respective privacy policies of these third-party ad servers for more detailed information on their practices as well as for instructions about how to opt-out of certain practices. abdulhaniftkrb.blogspot.co.id's privacy policy does not apply to, and we cannot control the activities of, such other advertisers or web sites. You may find a comprehensive listing of these privacy policies and their links here: Privacy Policy Links.
If you wish to disable cookies, you may do so through your individual browser options. More detailed information about cookie management with specific web browsers can be found at the browsers' respective websites. What Are Cookies?
Children's Information
We believe it is important to provide added protection for children online. We encourage parents and guardians to spend time online with their children to observe, participate in and/or monitor and guide their online activity. abdulhaniftkrb.blogspot.co.id does not knowingly collect any personally identifiable information from children under the age of 13. If a parent or guardian believes that abdulhaniftkrb.blogspot.co.id has in its database the personally-identifiable information of a child under the age of 13, please contact us immediately (using the contact in the first paragraph) and we will use our best efforts to promptly remove such information from our records.
Online Privacy Policy Only
This privacy policy applies only to our online activities and is valid for visitors to our website and regarding information shared and/or collected there. This policy does not apply to any information collected offline or via channels other than this website.
Consent
By using our website, you hereby consent to our privacy policy and agree to its terms.


Update
This Privacy Policy was last updated on: Monday, April 4th, 2016. Privacy Policy Online Approved Site
Should we update, amend or make any changes to our privacy policy, those changes will be posted here.

Wednesday, 7 January 2015

Sistem Pemindahan Tenaga

Sistem pemindah tenaga - System pemindah tenaga dapat juga dimaksud sistem pemindah daya  pada mobil (power train), adalah suatu mekanisme yang memindahkan tenaga dari mesin ke roda.

System pemindah tenaga menurut letak mesin mobil bisa dibedakan jadi empat jenis yakni :
1. Mesin depan penggerak belakang (front mesin rear drive).
2. Mesin depan penggerak depan (front mesin front drive).
3. Mesin belakang penggerak belakang (rear mesin rear drive).
4. Mesin depan penggerak empat roda (four wheel drive).

System pemindah tenaga yang ada dalam mesin terdiri jadi bagian-bagian yakni :

System pemindah tenaga yang ada dalam mesin terdiri jadi bagian-bagian yakni :  1. Sistem Pemindah Tenaga Kopling  Kopling mobil terdapat di antara mesin serta transmisi. Berperan menghubungkan serta melepas putaran dari mesin yang menuju transmisi. Diluar itu kopling juga dipakai untuk memperhalus perpindahan roda gigi transmisi.

1. Sistem Pemindah Tenaga Kopling

Kopling mobil terdapat di antara mesin serta transmisi. Berperan menghubungkan serta melepas putaran dari mesin yang menuju transmisi. Diluar itu kopling juga dipakai untuk memperhalus perpindahan roda gigi transmisi.
Dari uraian diatas untuk mengoptimalkan manfaat kopling, maka kopling mesti bisa penuhi kriteria seperti berikut :
  • Kopling mesti bisa menghubungkan mesin dengan transmisi dengan cara lembut.
  • Kopling mesti bisa membebaskan jalinan dari transmisi dengan prima serta cepat.
  • Pada waktu menghubungkan ke transmisi, sistem kopling mesti bisa memindahkan tenaga tiada berlangsung kurang slip.

2. Sistem Pemindah Tenaga Transmisi

Berperan untuk pengatur besar-kecilnya output tenaga mesin sesuai sama dengan keadaan perjalanan. Transmisi dipakai untuk merubah tenaga mesin jadi peristiwa sesuai sama dengan keadaan perjalanan maupun waktu kendaraan mesti jalan mundur.

Ada dua type transmisi yang dipakai pada kendaraan yakni transmisi manual serta transmisi automatis. Transmisi manual mengatur besar kecilnya tenaga yang keluar menuju roda memakai roda gigi transmisi. Sedang transmisi automatis dalam perpindahan tenaga satu diantaranya memakai planetary gear, torque converter, serta hydraulic control unit.

3. Propeller shaft

Propeller shaft pada kendaraan penggerak belakang berperan menyalurkan output tenaga dari transmisi menuju differential. Propeller shaft di buat dari baja yang mempunyai ketahanan pada daya bengkok ataupun puntiran. Propeller shaft ada dua jenis yakni :
  • 2-joint jenis propeller shaft, propeller yang cuma memakai u-joint pada ke-2 ujung propeller.
  • 3-joint jenis propeller shaft, propeller yang memakai u-joint pada ke-2 ujung propeller serta ada center bearing di dalam propeller.

Univesal joint atau u-joint dipakai untuk meredam pergantian pojok untuk memperhalus perpindahan tenaga dari transmisi ke differential. U-joint ada dua jenis :
a. U-joint jenis solid bearing cup
b. U-joint jenis shell bearing cup

4. Differential

Differential berperan memindahkan serta membagi tenaga mobil ke roda saat jalan lurus ataupun saat berbelok. Differential terdiri jadi dua sisi yakni final gear serta differential gear yang berperan seperti berikut :

a. Final gear, berperan jadi besar peristiwa yang masuk dalam differential. Final gear terbagi dalam drive pinion serta ring gear. Final gear ini memiliki dua jenis yakni :
  • Jenis hypoid bevel gear, yang mempunyai persinggunan roda gigi yang besar serta bekerja benar-benar halus. Jenis ini umum dipakai untuk kendaraan penggerak roda belakang.
  • Jenis helical gear, pada jenis ini pada ring gear serta drive pinion senantiasa bersinggungan pada lokasi yang sama. Helical gear bisa memindahkan peristiwa dengan benar-benar lembut dan getaran serta bunyi yang dihasilkan benar-benar halus. Jenis ini umum dipakai pada kendaraan penggerak roda depan.
b. Differential gear, berperan untuk membuahkan kecepatan putaran roda yang tidak sama waktu kendaraan bertukar arah. Differential gear terbagi dalam differential pinion serta side gear yang terkait dengan axle.

Differential tediri dari dua jenis yakni konvensional differential serta limited-slip differential. Perbedaan yang ada pada type differential bisa di ketahui dari konstruksi serta komponen yang dipakai pada differential. Komponen yang ada dalam differential konvensional terbagi dalam drive pinion, ring gear, differential pinion, differential case, differential pinion shaft, serta side gear.

Limited-slip differential adalah type differential yang berperan untuk kurangi kerugian tenaga pada roda disebabkan terjadinya wheel-spin. Limited-slip differential memiliki dua jenis karekteristik yakni Limited-slip differential peka dengan torsi serta Limited-slip differential peka dengan kecepatan. Menurut mekanismenya Limited-slip differential terdiri jadi tiga jenis, Limited-slip differential jenis Viscous, Limited-slip differential jenis Clutch serta Limited-slip differential jenis Gearing/full mechanical dimaksud juga torsen differential.

a. Limited-slip differential jenis viscous

Limited-slip differential jenis ini nyaman jika dipergunakan untuk harian, lantaran memakai fluida/oli. Limited-slip differential ini waktu satu diantara roda memperoleh keunggulan torsi, oli bakal mengental serta menyebabkan dampak mengunci pada roda itu hingga tenaga disalurkan ke roda yang lain. Kekurangan dari Limited-slip differential jenis viscous terdapat pada kekuatan untuk menahan slip yg tidak terlampau terbaik, serta bisa bisa saja berlangsung wheel-spin.

b. Limited-slip differential jenis clutch

Limited-slip differential jenis ini bereaksi pada torsi dari propeller shaft. Makin cepat rotasinya, maka makin keras penekanan kopling (clutch) pada differential. Kekuatan Limited-slip differential jenis clutch untuk menahan slip cukup terbaik, lantaran saat lakukan oversteer, system ini bekerja pada torsi serta kecepatan. Serta untuk drifting, Limited-slip differential yang direferensikan yaitu type ini lantaran kemampuannya untuk men-sense torsi serta kecepatan. Kelemahannya Limited-slip differential jenis ini terdapat pada perawatannya disebabkan kopling yang bakal cepat aus.

c. Limited-slip differential jenis gearing (torsen differential)

Limited-slip differential jenis ini benar-benar kuat untuk menahan slip serta bebas perawatan. Limited-slip differential jenis ini benar-benar tergantung pada torsi, bukan hanya kecepatan setiap as roda. Kelebihan Limited-slip differential jenis gearing yg tidak dipunyai oleh Limited-slip differential jenis clutch yaitu dapat digunakan untuk mengatur torsi pada as roda depan serta as roda belakang pada mobil-mobil 4WD.

Limited-slip differential jenis gear adalah kombinasi dua manfaat utama differential, yang ditujukan agar differential bisa bekerja dengan cara maksimal. Berbentuk penghantaran tenaga dari mesin menuju ke ke-2 axle, serta perbedaan putaran dari ke-2 axle waktu berlangsung perbedaan traksi. Untuk Kombinasi ini sangat mungkin penambahan jumlah torsi yang bisa di sampaikan oleh axle dalam seluruhnya keadaan traksi, tiada terlampau membatasi diferensiasi. Diferensiasi dibutuhkan untuk mengakomodasi kecepatan perputaran yang tidak sama pada axle kendaraan waktu berbelok serta perbedaan putaran antar roda.

Ciri-ciri yang ada dalam torsen diferensial lebih dibanding dengan ciri-ciri penyaluran tenaga yang ada pada differensial konvensional. Dan Axle penggerak pada differential konfensional berkenaan dengan bevel gear set yang dirancang untuk membagi torsi sama antar axle penggerak. Penyusunan ini tak lagi mensupport perbedaan torsi antar axle penggerak, serta untuk mengakibatkan kendala diferensiasi yang dihasilkan benar-benar kecil.

Untuk misal, apabila satu diantara roda kehilangan traksi, pemindahan torsi pada axle yang satunya tak optimal hingga berlangsung wheel-spin pada roda yang memperoleh traksi lebih kecil. Ini yaitu persoalan yang kerap berlangsung pada differential konvensional. Oleh karena itu torsen differential dipakai untuk meminimalisir terjadinya keunggulan torsi pada axle yang memperoleh traksi lebih kecil, serta menyalurkan torsi pada axle yang memperoleh traksi semakin besar sesuai sama dengan penyusunan invex gear.

Limited-slip differential jenis gear bisa membagi torsi keluaran yang tidak sama antar roda lantaran mempunyai susunan serta komponen yang tidak sama dengan differential konvensional. Limited-slip differential jenis gear tersusun dari komponen-komponen berbentuk ring gear, flanged body, side gear, pinion, serta cover yang tersusun.

Limited-slip differential jenis gear bekerja seperti diffefrential biasanya namun bisa mengunci bila torsi tidak seimbangan berlangsung, rasio torsi maksimum tidak seimbangan yang diputuskan oleh Torque Bias Ratio (TBR). Saat Torsen memiliki perbandingan TBR 3 : 1, bermakna bahwasanya satu segi differential memperoleh torsi hingga 75% sesaat segi lain cuma memperoleh torsi 25% dari torsi diaplikasikan. Waktu keadaan percepatan traksi berbeda, axle yang memperoleh traksi semakin besar bakal memperoleh torsi yang semakin besar hingga tak lagi berlangsung wheel-spin.

Saat perbedaan traksi melebihi TBR, segi axle yang lebih lambat bakal terima torsi dari segi axle yang lebih cepat dikalikan dengan TBR, torsi penambahan yang tersisa disalurkan menuju axle yang lebih cepat dari segi differential (Wikipedia, 2010). Pada gambar dibawah ini dipertunjukkan kerja torsen differential waktu ke-2 axle memperoleh traksi yang sama serta waktu ke-2 axle memperoleh traksi yang tidak sama. 

5. Poros penggerak roda

Poros penggerak roda berperan untuk melanjutkan putaran serta tenaga dari differential menuju ke roda. Poros penggerak roda disamping melanjutkan tenaga, juga berperan untuk menanggung beban kendaraan. Ada dua type utama poros penggerak roda yakni poros menanggung serta poros melayang.
a. Poros jenis menanggung yakni jenis full floating, jenis semi- floating, serta jenis ¾ floating.
1) Jenis full floating
Konstruksi poros roda jenis ini berbentuk bearing teretak di antara axle housing serta wheel hub. Lantaran beban seluruh kendaraan dipikul oleh axle housing pada jenis ini, maka axle cuma dibutuhkan untuk memutarkan roda. Poros penggerak jenis full floating ini umum dipakai pada kendaraan berat, lantaran poros roda tak memperoleh beban yang terlalu berlebih.
2) Jenis semi floating
Poros penggerak jenis ini bearing terpasang pada axle housing serta poros axle serta roda terpasang segera pada poros. Poros diperlukan untuk menyangga semua berat kendaraan serta juga beban kendaraan waktu berbelok. Poros penggerak jenis ini konstruksinya simpel hingga banyak dipakai pada kendaraan penumpang.
3) Jenis ¾ floating
Pada jenis ini pada axle housing serta wheel hub dipasang menyatu serta roda terpasang segera pada poros. Beberapa besar berat kendaraan ditahan oleh housing terkecuali waktu belok ada beban pada poros axle.

b. Poros jenis melayang yakni constant velocity joint (cv joint)

Constant velocity joint atau kerap dimaksud CV joint adalah poros yang dipakai untuk mentransfer daya dari differential menuju roda yang bisa dibelokan dengan pojok yang fleksibel dengan kecepatan konstan. CV joint diperlukan untuk mengarahkan roda waktu suspensi bergerak ke atas serta ke bawah. CV Joint umum diterapkan pada kendaraan dengan penggerak roda depan (front wheel drive), 4 wheel drive, serta penggerak roda belakang (rear wheel drive) dengan suspensi independent.

Ada dua type CV Joint yang umum dipakai pada kendaraan, yakni :

a. CV Joint type birfield

CV Joint yang ada pada gambar dibawah ini adalah CV Joint type birfield. CV Joint type ini komponen utama yang dipakai yaitu roller ball sejumlah enam, cage untuk pembatas pergeseran roller ball, serta inner race untuk tempat roller ball berputar. Susunan komponen yang ada pada CV Joint.

b. CV Joint type tripod

CV joint yang ada pada gambar dibawah ini adalah CV Joint type Tripod. CV Joint type ini memiliki komponen utama berbentuk roller groove untuk rumah roller, snap ring untuk pengunci roller, roller untuk pemutar serta penentu belokan, serta spider untuk tempat roller berputar. Susunan komponen CV Joint type Tripod.






Sumber : http://www.teknovanza.com/2014/03/sistem-pemindah-tenaga.html